Kutim, Klausa.co – Warga Kutai Timur (Kutim) mendapat suguhan istimewa pada Senin malam (11/11/2024), ketika grup musik ibu kota, RAN, tampil memukau dalam acara Pentas Seni Kebudayaan, Kuliner, dan Adat Nusantara. Perhelatan ini digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Timur di Polder Ilham Maulana, Sangatta Utara, sebagai bagian dari perayaan 25 tahun berdirinya kabupaten tersebut.
Suasana meriah menyelimuti lokasi acara. Ribuan warga tumpah ruah, menikmati kolaborasi budaya, seni, dan kuliner dari berbagai penjuru nusantara. Kepala Disdikbud Kutai Timur, Mulyono, dalam wawancaranya menjelaskan bahwa kegiatan ini memiliki misi yang tak hanya bersifat hiburan semata.
“Kami ingin melestarikan adat istiadat dan budaya, sekaligus memperkenalkan kuliner dari berbagai suku yang ada di Kutai Timur. Selain itu, ini juga bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Mulyono.
Ia menambahkan bahwa acara ini adalah bentuk penghormatan dan rasa syukur atas perjalanan 25 tahun Kabupaten Kutai Timur.
“Kegiatan ini menjadi simbol apresiasi kita terhadap perkembangan dan keberhasilan yang telah dicapai selama seperempat abad terakhir,” katanya.
Sebagai pamungkas, Disdikbud menghadirkan RAN untuk memeriahkan malam penutupan. Grup yang terkenal dengan lagu-lagu hits seperti “Dekat di Hati” dan “Selamat Pagi” sukses menghidupkan suasana. Penampilan mereka disambut sorak-sorai antusias dari ribuan penonton yang memadati lokasi acara.
“Apa kabar semuanya? Akhirnya bisa sampai ke sini! Ini pertama kalinya kami tampil di Sangatta,” sapa Nino, salah satu personel RAN, disambut riuh tepuk tangan.
Tak hanya hiburan dari RAN, acara tersebut juga menyuguhkan beragam seni budaya lokal. Tarian tradisional, pertunjukan musik daerah, hingga stand kuliner yang menghadirkan berbagai hidangan khas nusantara, semuanya menjadi daya tarik tersendiri. Pengunjung tampak antusias menikmati setiap suguhan yang menambah kekayaan pengalaman mereka. (Nur/Fch/ADV/Pemkab Kutim)