Klausa.co

Elsimil Bikin Repot? Ini Penjelasan DPPKB Samarinda

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Samarinda I Gusti Ayu Sulistiani. (foto: Apr/Klausa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Sertifikat Elektronik Siap Nikah dan Hamil (Elsimil) menjadi salah satu syarat menikah yang harus dipenuhi oleh calon pengantin. Namun, tidak semua calon pengantin di Kota Samarinda merasa nyaman dengan aplikasi ini. Ada yang menganggap Elsimil menyusahkan, bahkan merepotkan.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Samarinda I Gusti Ayu Sulistiani. Ia mengatakan bahwa sebenarnya Elsimil tidak menyusahkan, tapi gak dipungkiri memang ada yang merasa begitu.

“Mungkin ada juga sebagian masyarakat yang merasa tambah repot, karena syarat menikah sekarang harus ada sertifikat Elsimil,” ujarnya, Rabu (17/5/2023).

Ia berbicara usai menghadiri Rembuk Aksi Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kecamatan Samarinda Ulu. Acara tersebut digelar di Aula Kantor Kecamatan Samarinda Ulu, jalan Ir Juanda, Kota Samarinda.

Baca Juga:  ELSIMIL, Senjata Baru Cegah Stunting di Samarinda

Menurut Sulistiani, sosialisasi tentang penggunaan Elsimil sudah cukup dilakukan oleh pihaknya. Namun, ia tidak menampik bahwa masih ada masyarakat yang belum memahami dan menyadari pentingnya Elsimil.

“Saya rasa sosialisasi sudah cukup, melalui kelurahan dan pamflet. Tapi tidak apa-apa, nanti disosialisasikan lagi,” katanya.

Sulistiani menjelaskan, Elsimil ditujukan untuk mengawal kesehatan calon pengantin di seluruh Indonesia termasuk Kalimantan Timur. Tujuannya adalah untuk mencegah stunting dari hulu dengan peningkatan gizi bagi calon ibu. Jadi, Elsimil bukan menghambat calon pengantin untuk menikah.

“Buktinya, tahun 2022 sudah ada 2.000 lebih pasangan calon pengantin mengunduh Elsimil. Artinya, sebagian dari mereka sudah paham pentingnya Elsimil. Namun mungkin ada beberapa yang belum memahami dan menyadari pentingnya. Ini tugas kita untuk lebih giat lagi mempromosikannya,” jelasnya.

Baca Juga:  Pelatihan PKA, Andi Harun Sajikan Materi Isu Strategis Visi Misi Wali Kota Samarinda

Elsimil adalah aplikasi yang dirilis Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dalam rangka menekan angka stunting di Indonesia. Adapun sasarannya ditujukan pada calon pengantin, pasangan usia subur, ibu hamil, ibu pasca persalinan dan balita. (Apr/Fch/Adv/Diskominfo Samarinda)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightⓑ | 2021 klausa.co